EkonomiMakro dan Mikro : Pengertian, Perbedaan dan Permasalahan Adalah ekonomi makro kebalikan dari ekonomi mikro, yaitu ilmu ekonomi yang mempelajari
organisasiperusahaan).RBV memandang bahwa organisasi bisa mengembangkan keunggulan kompetitif, dengan menciptakan nilai dengan bentuk dan cara yang sukar atau tidak bisa ditiru oleh para pesaing. Meskipun sumber-sumber keunggulan kompetitif tradisional seperti sumber daya alarm, teknologi, skala ekonomi dan sebagainya mampu menciptakan nilai, namun
Tujuananalisis Lebih memfokuskan pada analisis tentang cara mengalokasikan sumber daya agar dapat dicapai kombinasi yang tepat. Lebih memfokuskan pada analisis tentang pengaruh kegiatan ekonomi terhadap perekonomian secara keseluruhan
cash. Soal Makro Ekonomi dan Jawaban 1 merupakan materi terkait Ruang lingkup analisis ekonomi makro, cara bepikir seorang ekonom, pandangan ekonomi klasik dan keyness pada materi kuliah Makro Ekonomi, berikut soal pilihan ganda, essay dan jawabannya. semoga bisa memperdalam materi dan memperkuat pemahaman kalian pada matkul Makro Ekonomi A. Pilihan Berganda Soal Makro Ekonomi dan Jawaban Berikut ini merupakan perbedaan antara ekonomi mikro dan makro adalah… a. Ekonomi mikro membahas tentang kegiatan ekonomi secara keseluruhan dan ekonomi makro membahas tentang kegiatan ekonomi secara individu-individub. Ekonomi mikro menilai harga ialah nilai dari suatu komoditas saja tetapi Ekonomi makro menilai harga ialah nilai dari suatu komoditas agregatc. Ekonomi mikro Lebih memfokuskan pada analisis tentang pengaruh kegiatan ekonomi terhadap perekonomian secara keseluruhan sedangkan ekonomi makro Lebih memfokuskan pada analisis tentang cara mengalokasikan sumber daya agar dapat dicapai kombinasi yang Makro ekonomi membahas masalah permintaan dan penawaran agregat dan mikro ekonomi membahas permintaan dan penawaran individu 2. Pandangan yang menyatakan bahwa barang-barang yang di produksi pasti ada yang membutuhkan sehingga penawaran menciptakan permintaan sendiri. Pandangan ini sesuai dengan… a. Hukum sayb. Hukum baptisec. Hukum Keynesd. Hukum Adam Smith 3. Berikut ini yang bukan merupakan pandangan teori klasik tentang ekonomi makro adalah… a. Kegiatan perekonomian tanpa campur tangan pemerintahb. Full level employmentc. Dalam jangka panjang terjadi over stockd. Sistem pasar bebas 4. Berikut ini variable dalam ilmu ekonomi 1. Perilaku Konsumen dan Produsen2. Inflasi3. Penawaran dan permintaan individu4. PDB Riil5. Tingkat pengangguran6. PDB Nominal Yang merupakan variabel dalam ilmu makro ekonomi adalah… a. 1,2,dan 3b. 1,2, dan 5c. 2, 4, dan 5d. 2, 4, dan 6 5. Periode dimana GDP riil merosot tetapi tidak begitu parah adalah… a. Depresib. Resesic. Inflasid. Deflasi Soal Makro Ekonomi dan Jawaban 6. Variable yang akan dijelaskan sebuah model adalah…. a. Variabel endogenb. Variabel Nominald. Variabel Riil 7. Depresi dalam ekonomi adalah… a. Depresi yang kondisi parahb. erjadi Pada saat tingkat pengangguran rendahc. Resesi yang kondisinya tidak begitu parahd. Resesi yang kondisinya parah 8. Pernyataan berikut adalah benar, kecuali… a. Variabel eksogen menentukan variabel endogenb. Variabel endogen menentukan variabel eksogenc. Pendapatan adalah variabel eksogen sedangkan Qd adalah variabel endogend. Selera adalah variabel eksogen sedangkan Qd adalah variabel endogen 9. Dalam jangka pendek, harga bersifat…. a. Fleksibelb. Sangat Fleksibelc. Kaku stickyd. Dipengaruhi oleh faktor inflasi 10. Model yang mengasumsikan bahwa seluruh upah dan harga adalah fleksibel…. a. Model sayb. Model Keynesc. Model Boumand. Model Kliring Soal Makro Ekonomi dan Jawaban Sebutkan perbedaan ekonomi makro dan ekonomi mikro! Jelaskan perbedaan pandangan teori ekonomi klasik dan teori ekonomi keynes! Mengapa dalam jangka pendek harga bersifat kaku sticky? Berikan contoh variabel eksogen yang mempengaruhi variabel endogen! Sebutkan tiga variabel makro ekonomi yang penting! Soal Makro Ekonomi dan Jawaban Jawaban Pilihan Berganda Soal Makro Ekonomi B A C C B A D B C D Jawaban Essay Soal Makro Ekonomi Perbedaan ekonomi mikro dan ekonomi makro Dilihat dari Ekonomi Mikro Ekonomi Makro Harga Harga ialah nilai dari suatu komoditas tertentu saja Harga adalah nilai dari komoditas secara keseluruhan Unit analisis Pembahasan tentang kegiatan ekonomi secara individual. Contohnya permintaan dan dan penawaran, perilaku konsumen, perilaku produsen, pasar, penerimaan, biaya dan laba atau rugi perusahaan Pembahasan tentang kegiatan ekonomisecara keseluruhan. Contohnya pendapatan nasional, pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, investasi dan kebijakan ekonomi. Tujuan analisis Lebih memfokuskan pada analisis tentang cara mengalokasikan sumber daya agar dapat dicapai kombinasi yang tepat. Lebih memfokuskan pada analisis tentang pengaruh kegiatan ekonomi terhadap perekonomian secara keseluruhanMasalah-masalah yang dihadapi pemerintah di bidang ekonomi Perbedaan pandangan teori ekonomi klasik dan teori ekonomi keynes No. Pandangan Teori Klasik Pandangan Teori Keynes 1 Kegiatan perekonomian berjalan tanpa campur tangan dari pemerintah Peran pemerintah juga penting 2 Full employment level of capacity = pertambahan jumlah produksi akan selalu disertai dengan permintaan terhadap barang- barang tersebut, penggunaan faktor-faktor produksi dapat mencapai pada tingkat kegiatan ekonomi nasional penuh Perekonomian ditentukan oleh besarnya permintaan efektif didasarkan pada kemampuan untuk membayar barang/jasa 3 Hukum say =”penawaran menciptakan permintaan”. Barang-barang yang di produksi pasti akan selalu habis karena ada yang membutuhkan Dalam jangka panjang kemungkinan terjadi overstock yang diakibatkan oleh permintaan lebih kecil dari stock yang tersedia yang disebabkan oleh permintaan efektif Dalam jangka pendek harga bersifat kaku sticky karena harga Tidak langsung menaanggapi perubahan dalam permintaan dan penawaran. Harga berperilaku secara berbeda dalam jangka pendek dibandingkan dengan jangka panjang. Sehingga kebijakan ekonomi memiliki dampak yang berbeda pada selang waktu yang berbeda. Dalam jangka pendek banyak harga yang tidak menanggapi perubahan kebijakan moneter. Misal, pengurangan JUB tidak langsung menyebabkan perusahaan mengubah label harganya atau mencetak menu baru. Dengan kata lain hanya terdapat sedikit perubahan langsung dalam harga. Tidak langsung menanggapi perubahan dalam permintaan dan penawaran. 4. Contoh variabel eksogen yang mempengaruhi variabel endogen Misal, dalam sebuah pasar jeruk. Variabel eksogennya adalah pendapatan masyarakat, selera/preferensi masyarakat terhadap jeruk, dan harga barang lain substitusi dan komplementer. Sedangkan variabel endogennya adalah jumlah permintaan terhadap jeruk tersebut. Jika pendapatan masyarakat naik, selera/preferensi masyarakat terhadap jeruk naik, dan harga barang substitusi naik serta harga barang komplementer turun, maka jumlah permintaan terhadap jeruk tersebut akan naik. Sehingga pendapatan masyarakat, selera/preferensi masyarakat terhadap jeruk, dan harga barang lain substitusi dan komplementer sebagai variabel eksogen akan mempengaruhi jumlah permintaan terhadap jeruk sebagai variabel endogen. 5. Tiga variabel makro ekonomi yang penting PDB Riil Tingkat Inflasi Tingkat Pengangguran
Ilustrasi Perbedaan Ekonomi Mikro dan Makro FotoUnsplashSecara umum, ilmu Ekonomi terbagi menjadi dua, yaitu ilmu Ekonomi mikro, dan ilmu Ekonomi makro. Baik Ekonomi mikro maupun makro, akan memengaruhi kebijakan ekonomi Pemerintah. Kenali perbedaan Ekonomi mikro dan makro berdasarkan ilmu Ekonomi dalam artikel berikut Perbedaan Ekonomi Mikro dan MakroIlustrasi Perbedaan Ekonomi Mikro dan Makro FotoUnsplashEkonomi mikro adalah ilmu yang mempelajari perilaku unit-unit ekonomi secara individual, sedangkan makro Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari unit ekonomi secara keseluruhan. Perbedaan Ekonomi mikro dan makro dapat dilihat dari 3 aspek buku Ekonomi dan Akuntansi Membina Kompetensi Ekonomi yang disusun oleh Eeng Ahman, Epi Indriani 2007114, berikut ini adalah 3 aspek perbedaan Ekonomi mikro dan makro yang perlu Aspek HargaEkonomi Mikro Harga ialah nilai dari suatu komoditas barang tertentu saja.Ekonomi Makro Harga adalah nilai dari komoditas secara agrerat keseluruhan.2. Unit AnalisisEkonomi Mikro Pembahasan tentang kegiatan ekonomi secara individual. Contohnya permintaan dan penawaran, perilaku konsumen, pasar, dan laba rugi Makro Pembahasan tentang kegiatan ekonomi secara keseluruhan. Contohnya pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, investasi, dan kebijakan Tujuan AnalisisEkonomi Mikro Lebih memfokuskan pada analisis tentang cara mengalokasikan sumber daya agar dapat dicapai kombinasi yang Makro Lebih memfokuskan pada analisis tentang pengaruh kegiatan ekonomi terhadap perekonomian secara Pemerintah dalam Perekonomian Mikro dan MakroIlustrasi Perbedaan Ekonomi Mikro dan Makro FotoUnsplashPemerintah memegang peranan besar dalam perekonomian negara. Diambil dari buku Membuka Cakrawala Ekonomi yang disusun oleh Imamul Arifin Grafindo Media Pratama, simak permasalahan ekonomi yang dihadapi pemerintah berikut Pemerintah dalam Perekonomian MikroPermasalahan Pemerintah dalam perekonomian Mikro adalah sebagai berikutPenetapan harga minimum floor price, dan harga maksimum ceiling price.Penetapan pajak subsidi Pemerintah dalam Perekonomian MakroBerikut adalah permasalahan Pemerintah dalam perekonomian MakroKemiskinan dan kesenjangan dan tingkat terhadap impor dan utang luar Ekonomi adalah bagian yang menjelaskan mekanisme kegiatan ekonomi. Ilmu Ekonomi dibagi menjadi dua, yaitu Ekonomi mikro dan Ekonomi Makro. Perbedaan Ekonomi mikro dan makro dapat dilihat dari 3 aspek, yaitu harga, unit analisis, dan tujuan analisis.DK
Ilmu ekonomi dikelompokkan menjadi dua, yaitu Ilmu Ekonomi Mikro dan Ilmu Ekonomi Makro. Ilmu Ekonomi Mikro adalah salah satu cabang Ilmu Ekonomi yang pembahasannya menitikberatkan pada perilaku ekonomi individu rumah tangga, perusahaan, dan pasar. Ilmu Ekonomi Mikro memberikan suatu metode kepada seseorang atau suatu rumah tangga perusahaan untuk mengelola sumber daya ekonomi yang dimiliki agar dapat dimanfaatkan secara efisien. Ilmu ekonomi mikro sering juga ditulis mikroekonomi adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang, dan jasa yang diperjualbelikan. Ekonomi mikro meneliti bagaimana berbagai keputusan dan perilaku tersebut mempengaruhi penawaran dan permintaan atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang dan jasa selanjutnya. Individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi secara optimal, bersama-sama individu lainnya di pasar, akan membentuk suatu keseimbangan dalam skala makro; dengan asumsi bahwa semua hal lain tetap sama ceteris paribus. Teori penawaran dan permintaan biasanya mengasumsikan bahwa pasar merupakan pasar persaingan sempurna. Implikasinya ialah terdapat banyak pembeli dan penjual di dalam pasar, dan tidak satupun diantara mereka memiliki kapasitas untuk mempengaruhi harga barang dan jasa secara signifikan. Dalam berbagai transaksi di kehidupan nyata, asumsi ini ternyata gagal, karena beberapa individu baik pembeli maupun penjual memiliki kemampuan untuk mempengaruhi harga. Seringkali, dibutuhkan analisa yang lebih mendalam untuk memahami persamaan penawaran-permintaan terhadap suatu barang. Bagaimanapun, teori ini bekerja dengan baik dalam situasi yang sederhana. Ekonomi arus utama mainstream economics tidak berasumsi apriori bahwa pasar lebih disukai daripada bentuk organisasi sosial lainnya. Bahkan, banyak analisa telah dilakukan untuk membahas beragam kasus yang disebut " kegagalan pasar " , yang mengarah pada alokasi sumber daya yang suboptimal, bila ditinjau dari sudut pandang tertentu contoh sederhananya ialah jalan tol, yang menguntungkan semua orang untuk digunakan tetapi tidak langsung menguntungkan mereka untuk membiayainya. Dalam kasus ini, ekonom akan berusaha untuk mencari kebijakan yang akan menghindari kesia-siaan langsung di bawah kendali pemerintah, secara tidak langsung oleh regulasi yang membuat pengguna pasar untuk bertindak sesuai norma konsisten dengan kesejahteraan optimal, atau dengan membuat " pasar
lebih memfokuskan pada analisis tentang cara mengalokasikan sumber daya